Malaysia, 4 Februari 2020. Dalam rangka meningkatkan mutu dan daya saing sekolah, Sekolah Cendekia BAZNAS menjalin kemitraan program pertukaran pelajar (student exchange) dengan Sekolah Agama Menengah (SAM) Hulu Langat (Samten), Selangor Darul Ehsan Malaysia. 
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Ahmad Kamaluddin menjelaskan, program pertukaran pelajar merupakan rangkaian program Sister School Sekolah Cendekia BAZNAS. Program berlangsung mulai tanggal 3 hingga 10 Februari 2020.

Program ini bertujuan menjalin kemitraan strategis dalam bidang pendidikan. Aktivitas siswa diantaranya belajar di kelas dan sharing best practices boardgame zakuma yang merupakan alat peraga edukasi zakat.

Kepala Divisi Pendistribusian BAZNAS, Ahmad Fikri menyampaikan ucapan selamat kepada siswa-siswi yang mengikuti program pertukaran pelajar. Ia berharap, para siswa dapat meningkatkan dan menggali ilmu dari negara lain sebagai modal bagi pengembangan diri dan keluarga kelak. Selain itu dapat berbagi ilmu kepada orang lain dan sekitarnya. 
6 siswa SCB yang mengikuti program ini adalah Aziz Asyadicky, Keisha SM, Faris Abyan, Naila RM, Faqih MY dan Euis sholihah. Mereka merupakan siswa SCB kelas VIII, IX dan santri tahfidz BAZNAS yang telah menyelesaikan hafalan Quran 30 Juz. Selain itu, siswa di dampingi oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Operasional, M Mudzakir.

Setelah proses penyambutan dan pengenalan lingkungan sekolah pada (4/2), siswa dan manajemen Cendekia BAZNAS didampingi SAM Hulu Langat melaksanakan kunjungan ke KBRI Malaysia. 
Atase Pendidikan & Kebudayaan KBRI Malaysia, Mokhamad Farid Maruf menyambut baik program yang diinisiasi SCB dengan Sam Hulu Langat tersebut. Ia berharap program ini dapat meningkatkan hubungan baik dan mutu antar sekolah, negara, serta berperan dalam mengatasi persoalan pendidikan masyarakat marginal.