Guna meningkatkan program pelestarian budaya daerah. Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, mengadakan kegiatan pembinaan bahasa dan sastra tradisonal jenjang SD akhir pekan kemarin.
 
PLT Kepala Seksi Kesiswaan SD Disdik Kabupaten Bogor, Wawan Kuswandi menjelaskan, kegiatan pembinaan ini bertujuan untuk, mengenalkan dan melestarikan budaya serta sastra khas Jawa Barat khususnya Sunda bagi para tenaga pengajar.
 
"Kegiatan dilakukan selama tiga hari yang dimulai pada tanggal, 24-26 Juli kemarin. Dengan melibatkan 40 orang guru dari masing-masing perwakilan kecamatan se-Kabupaten Bogor," jelasnya.
 
Lanjutnya, adapun materi dasar yang disampaikan meliputi, bahasa dan sastra sunda, budaya sunda, hingga sejarah bahasa serta sastra Sunda.
 
"Materinya meliputi, teori tata bahasa, wawasan sejarah seni, teori undak unduk basa, teori karawitan, sejarah seni tari, teori seni tari, teori suling, wawasan pupuh, hingga praktek suling. Dimana narasumber melibatkan pakar bahasa dmserta sanggar tari tradisional," papar Wawan.
 
Sementara, Kepala Bidang Pembinaan SD Disdik Kabupaten Bogor, Hendarsah menuturkan, tindak lanjut dari pelatihan ini yakni, pengaplikasian teori dan pemahaman akan dilakukan di tiap kecamatan melalau para perwakilan.
 
"Rerata peserta merupakan guru Seni Budaya dan Keterampilan (SBK). Dimana nantinya mereka akan melakukan pengenalan materi serupa di setiap wilayahnya. Dengan tujuan penyebarluasan paparan pembahasan kompetensi," ungkapnya.
 
Sambung Hendarsah, melalui program pembinaan ini diharapkan, terdapat peningkatkan pelestraian budaya khususnya dari Jawa Barat di satuan lembaga pendidikan.
 
"Outputnya akan terlihat di berbagai kegiatan peserta didik, baik yang berjenis akademik seperti model pembelajaran dalam kelas. Atau aplikasi softskill seperti perlombaan seni FLS2N, hingga pasanggiri yang diadakan tiap tahunnya," harapnya.(Disdikporlap)