CITEUREUP – Berlaga di Jakarta Pencak Silat Championship 2019. SMPN 1 Citeureup berhasil membawa pulang gelar juara tingkat Asia Tenggara, Senin (22/4).

 Pembina Pencak Silat SMPN 1 Citeureup, Mustajab menjelaskan, perlombaan ini merupakan agenda rutin tahunan yang diikuti sekolah.

 “Tahun ini kami berhasil menyabet gelar juara pesilat terbaik putera, sembilan mendali emas, lima perak, dan dua perunggu. Sekaligus menghantarkan SMPN 1 Citeureup sebagai juara umum tingkat Asia Tenggara JKTC 2019,” jelasnya.

 Dipaparkannya, adapun persiapan yang diakukan sebelum mengikuti turnamen yakni, peningkatan waktu latihan, pemberian motivasi, hingga pembekalan kesehatan diri.

 “Dari hasil latihan tersebut, para atlet mampu menunjukan skillnya dengan sangat baik,” ungkap Mustajab.

 Wakasek Kesiswaan SMPN 1 Citeureup, Enceng Kusnawijya mengemukakan, sebagai salah satu penguatan karakter, serta bakat murid. Di sekolahnya menggalakan program kelas olahraga, salah satunya pencak silat.

 “Program tersebut merupakan salah satu pendalaman kegiatan yang tersingkronisasi dengan ekstrakulikuler. Hanya saja pengembangan dan pelatihannya bagi para peserta dilebihkan, karena memang dibuat dengan tujuan pembibitan atlet,” paparnya.

 Sementara, Kepala SMPN 1 Citeureup, Dede Kurnia berharap, dengan adanya prestasi ini menjadi motivasi peserta didiknya, agar lebih mengembangkan minat serta bakat.

 “Sekolah sangat mendukung dan berencana mengembangkan program kelas olahraga secara seginifikan lagi. Dengan harapan selain melalui raihan prestasi akademik, siswa juga diarahkan menorehkan poin di kegiatan softskill seperti olahraga,” harapnya.(DisdikPorlap)