KEMANG – Mengusung tema peranan industry migas dalam ketahanan energy dan ekonomi bangsa. Sekolah Madania, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor. Menyelenggarakan kegiatan seminar Hulu Migas bagi ribuan pelajar se-Jabodetabek, Senin (1/4).

Direktur Sekolah Madania, M. Wahyuni Nafis menjelaskan, kegiatan ini dilakukan untuk memberikan pemahanan kepada pelajar, untuk mengembangkan potensi dan menjaga stabilitas ekonomi melalui industri hulu migas.

“Dalam kegiatan ini setidaknya melibatkan 1.000 pelajar SMA dan SMK, guru, kepala sekolah, pengamat pendidikan, hingga orangtua murid,” jelasnya.

Lanjutnya, untuk menambah wawasan para peserta, pihaknya mengundang pemateri dari pelaku dan pengamat usaha hulu migas.

“Kedua pemateri tersebut yakni, pelaku dan pengamat usaha hulu migas sekaligus Spesialis Pratama Dukungan Bisnis Perhumas Indonesi, Bambang Dwi Djanuarto, dan pembina Yayasan Pendidikan Madania Indonesia, Prof. Dr. Komaruddin Hidayat,” paparnya.

Pembina Yayasan Pendidikan Madania Indonesia, Komaruddin Hidayat mengemukakan, pihaknya menaruh harapan besar, untuk para pendidik dan peserta agar bias mengembangkan pengelolaan hulu migas.

“Dengan upaya peningkatan SDM dalam tahap pengelolan industri hulu migas. Sektor tersebut sangat membuka ruang, bagi anak-anak bangsa guna meningkatkan inovasi pembuatan energy terbarukan bagi kebutuhan ruang ekonomi bangsa di masa depan,” cetusnya.

Selain penyelnggaraan seminar hulu migas, Sekolah Madania juga melakukan, berbagai rangkaian acara lainnya yakni, pameran intelektual, talkshow "Membuat Film Itu Mudah" bersama Pandu Birantoro, Kepala Program Digital Film and Media Production, dan pengumuman pemenang lomba menulis esai "Bijak Memanfaatkan Energi untuk Indonesia yang Lebih Baik" yang diikuti oleh siswa SMA atau sederajat.(DisdikPorlap).